nusakini.com--Menteri Perdagangan (Mendag) Thomas Trikasih Lembong mengungkapkan saat ini masih banyak pedagang yang belum tertampung dan berdagang di pinggiran jalan. Karena itu, Kementerian Perdagangan (Kemendag) tahun ini menyiapkan anggaran sebanyak Rp1,7 triliun untuk membangun seribu pasar rakyat. Anggaran ini naik dari dibandingkan tahun lalu yang hanya sebesar Rp1,4 triliun untuk pembangunan 1.002 pasar rakyat.

"Target revitalisasi pasar sebanyak seribu pasar per tahun. Jika 880 pasar sudah diprogramkan, maka masih harus dicari 120 pasar lagi," ujar Mendag Tom. Menurutnya, pembangunan pasar tak hanya untuk pembenahan secara fisik melainkan juga tata cara pengelolaan pasar itu sendiri. Artinya, para pedagang harus bisa mengorganisasi dirinya dalam melakukan perdagangan yang sehat. "Juga diharapkan ada perubahan mental dan karakter yang semakin baik. Budaya perdagangan yang sehat, rukun, dan gotong royong itu yang utama dari pembangunan pasar," pungkas Tom.

Dua hari lalu, Mendag Tom meninjau pasar rakyat di Jawa Tengah. Pasar pertama yang dikunjunginya adalah Pasar Manis Purwokerto. Pasar ini merupakan pasar yang telah selesai pembangunan dan akan diresmikan Presiden Joko Widodo besok. Mendag Tom kemudian melanjutkan peninjauan ke Pasar Giwangretno Kebumen, Jawa Tengah. Di pasar ini, Mendag Tom sempat diajak makan siang bersama di Pendopo Rumah Bupati Kebumen. Usai makan siang, Mendag mengunjungi Pasar Krendetan, Purworejo. (p/ab)